NusantaraBaru, Bone – Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman secara resmi menerima gelar nama adat dari Dewan Adat Kabupaten Bone dalam sebuah upacara yang digelar di Museum Arajang, kompleks Rumah Jabatan Bupati Bone, pada Jumat (16/5).
Ketua Dewan Adat Bone, Andi Youshan La Tenri Tappu, menjelaskan bahwa prosesi ini merupakan bentuk pengukuhan resmi atas gelar adat yang sebelumnya telah diberikan kepada Jenderal Sigit oleh Kerajaan Bone di Makassar tahun lalu.
“Sudah ada gelar adatnya dari Kerajaan Bone waktu di Makassar tahun lalu. Hari ini hanya dikukuhkan saja gelar lamanya,” kata Andi Youshan.
Dalam upacara tersebut, Kapolri Sigit dikukuhkan dengan gelar adat “La Pateddungi Daeng Pasampo,” yang berarti “Pemimpin Pelindung dan Penaung.”
Menurut Andi Youshan, gelar ini melambangkan sosok pemimpin yang memberikan rasa aman dan perlindungan bagi masyarakat.
Sementara itu, Menteri Pertanian Amran Sulaiman menerima gelar “Petta Wata,” yang bermakna “Pengangkat Kehidupan.”
Gelar ini diberikan sebagai bentuk penghormatan kepada pemimpin yang dinilai membawa kemajuan dan kesejahteraan bagi rakyat.
Keduanya kini tercatat sebagai bagian dari warisan budaya Bone melalui sistem pemberian gelar adat yang sarat makna simbolik.